Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 16:55:24【Resep Pembaca】948 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(6)
Artikel Terkait
- China terus awasi produk bahari dari Jepang setelah keran impor dibuka
- CORE: Jelang Natal, pasokan
- Program MBG di Banjarmasin telah menyasar 66 ribu penerima manfaat
- Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
- Tinjau magang dengan Seskab, Menaker: Sarana link and match industri
- Mentan: beras sumbang deflasi 23 provinsi berkat sinergi lintas sektor
- Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
- Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
- Kementerian HAM pastikan pemulihan korban ledakan di SMAN 72 Jakarta
- SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG
Resep Populer
Rekomendasi

KKP ungkap upaya atasi Cs

Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus

Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG

Dari Jakarta ke Belem, langkah panjang Indonesia tuk aksi nyata COP30

CP Group Thailand yakin pada pasar China yang luas dan terbuka

Kasus ompreng MBG palsu, BGN tegaskan bahan harus stainless steel 304

Keragaman ide di Demoday FSI tunjukan potensi kuliner Indonesia